Kapolda Jabar: Aksi 112 Itu Urusan Politik "Masalah agamanya di mana?"
RadarRakyat.Info-Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan mengimbau masyarakat tidak ikut aksi 112 di Jakarta, pada Sabtu, 11 Februari 2017. Anton menilai, aksi tersebut terjadi bukan karena adanya permasalahan agama dan mewajibkan massa dari daerah harus ikut serta.
"Itu kan Pilkada DKI, itu kan masalah politik. Jangan dicampuradukkan," tegas Anton di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 8 Februari 2017.
Anton menjelaskan, akan lebih harmonis dan kondusif jika masyarakat tidak ikut-ikutan terpengaruh dengan masalah di daerah-daerah, terlebih jika berkaitan dengan urusan politik.
"Biarkan tiap daerah mengurus rumah tangganya masing masing, itu bukan masalah agama. Masalah agamanya di mana?" tanyanya.
Bahkan, jika masyarakat Jawa Barat bersikukuh berangkat ke Jakarta, dia menyayangkan. Anton mengimbau masyarakat agar menikmati akhir pekan dengan kegiatan bermanfaat dengan keluarga.
"Kan enggak ada. Apa sebetulnya yang mau diperjuangkan? Saya imbau bekerja dengan tenang, di rumahnya masing-masing. Ke sana juga mau apa?" tegasnya.
Aksi 112 rencananya akan digelar pada 11 Februari 2017 dan dipusatkan di Jakarta. Kepolisian Daerah Metro Jaya mengimbau masyarakat tidak menggelar aksi itu.
Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan mengaku telah mendengar rencana aksi massa 112. Namun ia menegaskan, hingga saat ini, belum ada pemberitahuan resmi ataupun surat izin aksi yang masuk Polda Metro Jaya. Ia pun meminta aksi ini tidak dilaksanakan (viva)
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Warta Seputar Kita
0 comments:
Posting Komentar